Kawah Ijen, Destinasi Wisata Menakjubkan di Banyuwangi

Banyuwangi merupakan salah satu kabupaten yang memiliki keberagaman budaya dan keindahan alam di Jawa Timur. Sebagian dari keindahan alamnya yang terkenal adalah Kawah Ijen. Melansir dari banyuwangibagus.com Kawah Ijen merupakan danau di atas Gunung Ijen yang terbentuk akibat proses letusan Gunung Ijen, membuat kawah tersebut dipenuhi oleh air sehingga membentuk sebuah danau kawah bewarna hijau tosca yang indah.
Pendakian dimulai sekitar pukul tiga pagi. Wisatawan lokal dikenai biaya masuk 5 ribu - 10 ribu, adapun wisatawan asing dikenai 100 ribu sampai 150 ribu. Setelah melakukan pembayaran di pos loket, kami langsung menuju pendakian. Waktu itu ada beberapa kelompok orang yang juga melakukan pendakian bersama. Suasana perjalanan pagi dini hari masih terlihat gelap dan cukup dingin. Disarankan bagi yang ingin berkunjung jangan lupa membawa perlengkapan jaket, sarung tangan, masker, senter dan sebagainya. Di sini juga terdapat jasa troli untuk pengunjung yang tidak kuat mendaki. Biayanya sekitar 800.000 an. Pendakian menuju Kawah Ijen kurang lebih 2-3 jam. Jarak untuk sampai kawah kira-kira sejauh 3 kilometer.

Fajar pagi mulai menampakkan sinarnya. Kuning keemasan menghiasi langit perbukitan yang indah. Walaupun berkabut namun mulai terlihat cemara dan segala jenis pepohonan hijau yang dapat menyejukkan mata. Ditambah lagi rerimbunan bunga Edelweiss yang mempesona ada juga tumbuhan Berry liar yang bisa ditemui dan dinikmati ketika pendakian. Tidak heran jika pegunungan Ijen menjadi salah satu spot sunrise terbaik di Banyuwangi. Tiba-tiba tercium aroma belerang, itu tandanya hampir sampai tujuan.

Setelah kurang lebih dua jam pendakian, akhirnya sampai di puncak Gunung Ijen. Area puncak telah ramai oleh pengunjung yang datang lebih awal, terdapat beberapa penambang dan penjual souvenir unik dari belerang. Tidak hanya pengunjung lokal, namun terlihat juga beberapa wisatawan mancanegara.
Danau biru kehijauan berselimut kabut tipis yang sangat mempesona. Asap dan bebatuan belerang berwarna kuning menambah pemandangan yang mengesankan. Di sekitar lereng kawah, terhampar pohon Manisrejo (Cantiqi) yang berdaun kemerahan. Perpaduan pantulan sinar matahari cerah membentuk panorama Kawah Ijen yang menakjubkan. Sebagian keindahan Kawah Ijen juga adalah Blue Firenya. Blue Fire akan muncul sebelum pukul 05.00 WIB. Fenomena Blue Fire menjadi keunikan dan daya tarik tersendiri bagi Kawah Ijen. Karena fenomena ini hanya ada di dua tempat di dunia, di Ijen dan di Islandia. Sebuah pengalaman yang melelahkan namun terbayar dengan keindahan.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seblang, The Mistic Dance of Banyuwangi

Kuliner Bengi Lan Lungguh Ngopi Surganya Kuliner Osing Banyuwangi

Lima Materi Persiapan Mendaftar PPIH Arab Saudi